Isyana Sarasvati Hampir Depresi Kehilangan Oma

Celeb of the Month

Mahardian Prawira Bhisma - detikhot

Isyana Sarasvati Hampir Depresi Kehilangan Oma FOTO:Foto: dok. Pribadi
Isyana Sarasvati mengaku memiliki kelemahan dalam kehidupan sosial karena pribadinya yang tertutup. Hal itu berpengaruh pada sikap Isyana dalam menuangkan emosi. Alih-alih curhat, dia berbicara melalui alunan nada.

"Aku ngerasain kalau aku nggak pernah cerita ke orang, jarang sekali. Apalagi kalau personal, aku nggak pernah cerita sama orang, biasanya aku tumpahkan ke dalam lagu," ujar penyanyi berusia 23 tahun itu dengan raut wajah serius kepada detikHOT.

Saat mengeluarkan album perdananya yang bertajuk 'EXPLORE!, Isyana banyak menuangkan pengalaman pribadi ke dalam lirik. Jadi kelemahan Isyana justru disalurkan pada sesuatu hal yang positif, dan menjadi salah satu kunci suksesnya menulis alunan nada dan kata.

Penyanyi Pendatang Baru Terbaik di AMI Awards 2015 itu menuturkan pengalamannya saat menciptakan lagu 'Di Batas Waktu". Untuk menulis satu lagu secara utuh, butuh waktu satu tahun bagi Isyana menumpahkan segala emosinya.

"Aku kalau nggak tertutup, mungkin aku nggak akan sejujur ini seperti 'Di Batas Waktu'. Itu inspirasi saat aku kehilangan oma aku, tapi banyak sekali cerita di balik aku dan oma," ungkapnya.

Penggarapan lagu bernuansa mellow itu juga menghabiskan waktu panjang karena Isyana benar-benar terpuruk setelah omanya meninggal. Dia juga harus mengubah liriknya dari bahasa Inggris ke bahasa Indonesia.

"Aku nggak kuat sampai hampir depresi karena terlalu sedih. Akhirnya mengalir diganti bahasa Indonesia dan menyambung tapi dengan tema yang sama. Jadi kadang lagu bisa jadi 5 menit kadang bisa jadi bertahun-tahun," tuturnya.


(mah / ich)
Redaksi: redaksi[at]detikhot.com
Informasi pemasangan iklan
email: sales[at]detik.com
Previous
Next Post »
Thanks for your comment