- Hingga kini proses kasus pencabulan Saipul Jamil atas tiga pria yang mengaku korban masih terus dijalankan. Namun, diduga ada oknum-oknum yang mengancam agar kasus tersebut bisa diselesaikan secara damai.
Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Osner Johnson Sianipar, selaku pengacara pelapor pertama Ipul, ketika dihubungi detikHOT pada Senin (7/3/2016). Menurut keterangannya, sang pelapor pertama mendapatkan tekanan dari pihak luar yang mengaku berasal dari pihak polisi dan media, yang ingin menyelesaikan masalah pencabulan ini secara damai.
"Ada tekanan pihak luar yang mengaku dari polisi dan media datang ke pihak sekolah untuk menerima damai SJ. Itu langsung dikatakan pihak sekolah kepada DS. Setelah adanya ancaman itu, kita sampaikan ke KPAI. Saya lihat ada oknum-oknum yang lakukan itu, karena tidak mungkin polisi berharap bisa damai sama SJ. Soalnya polisi saja kencang dalam kasus ini dan ingin SJ sampai ke pengadilan. Dan pihak media pun nggak mungkin lakukan itu," ungkap Osner.
Osner pun tak mau mengira-ngira pihak mana yang memberikan ancaman tersebut. Namun ia menegaskan, keluarga Ipul tak pernah mengajukan damai terkait kasus ini.
Baca juga: Cathy Sharon Boyong Jullie Estelle di Sidang Cerai
"Kita nggak tahu dari pihak mana, yang jelas polisi dan wartawan tidak mungkin. Dari pihak SJ atau pun keluarga tidak pernah mengajukan damai dari tanggal 17 kemarin. Saya mau tau sih bentuk perdamaian yang mereka inginkan kayak apa. Kalau pun ada damai, silahkan damai. Tapi kasusnya tetap berjalan sampai pengadilan. Perdamaian nggak papa, hanya hal yang meringankan," sambungnya.
Hingga kini, sudah ada tiga pria yang melapor pada polisi dan mengaku menjadi korban pencabulan Ipul. Osner pun berharap agar semua laporan-laporan tersebut bisa diselesaikan secara hukum.
"Ini dinamika perbuatan Bang Ipul selama ini. Kita acungi jempol dan apresiasi DS ini yang emmbuka pintu buat laporan. Kalau DS tidak berani membuka, yang lainnya juga tidak akan melapor. Ini biar ada efek jera buat orang yang senonoh atau melakukan hal-hal yang tidak baik terhadap sesama jenisnya seperti yang dilakukan oleh Bang Ipul ini. Soal nanti benar apa nggak laporannya, kita serahkan sama hukum," tegas Osner.
Ipul ditahan karena diduga melecehkan remaja laki-laki yang menjadi asistennya pada 18 Februari lalu. Pada perkembangannya mantan suami Dewi Persik itu diperkarakan dua pria baru lagi.
(dal/kmb)
Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Osner Johnson Sianipar, selaku pengacara pelapor pertama Ipul, ketika dihubungi detikHOT pada Senin (7/3/2016). Menurut keterangannya, sang pelapor pertama mendapatkan tekanan dari pihak luar yang mengaku berasal dari pihak polisi dan media, yang ingin menyelesaikan masalah pencabulan ini secara damai.
"Ada tekanan pihak luar yang mengaku dari polisi dan media datang ke pihak sekolah untuk menerima damai SJ. Itu langsung dikatakan pihak sekolah kepada DS. Setelah adanya ancaman itu, kita sampaikan ke KPAI. Saya lihat ada oknum-oknum yang lakukan itu, karena tidak mungkin polisi berharap bisa damai sama SJ. Soalnya polisi saja kencang dalam kasus ini dan ingin SJ sampai ke pengadilan. Dan pihak media pun nggak mungkin lakukan itu," ungkap Osner.
Osner pun tak mau mengira-ngira pihak mana yang memberikan ancaman tersebut. Namun ia menegaskan, keluarga Ipul tak pernah mengajukan damai terkait kasus ini.
Baca juga: Cathy Sharon Boyong Jullie Estelle di Sidang Cerai
"Kita nggak tahu dari pihak mana, yang jelas polisi dan wartawan tidak mungkin. Dari pihak SJ atau pun keluarga tidak pernah mengajukan damai dari tanggal 17 kemarin. Saya mau tau sih bentuk perdamaian yang mereka inginkan kayak apa. Kalau pun ada damai, silahkan damai. Tapi kasusnya tetap berjalan sampai pengadilan. Perdamaian nggak papa, hanya hal yang meringankan," sambungnya.
Hingga kini, sudah ada tiga pria yang melapor pada polisi dan mengaku menjadi korban pencabulan Ipul. Osner pun berharap agar semua laporan-laporan tersebut bisa diselesaikan secara hukum.
"Ini dinamika perbuatan Bang Ipul selama ini. Kita acungi jempol dan apresiasi DS ini yang emmbuka pintu buat laporan. Kalau DS tidak berani membuka, yang lainnya juga tidak akan melapor. Ini biar ada efek jera buat orang yang senonoh atau melakukan hal-hal yang tidak baik terhadap sesama jenisnya seperti yang dilakukan oleh Bang Ipul ini. Soal nanti benar apa nggak laporannya, kita serahkan sama hukum," tegas Osner.
Ipul ditahan karena diduga melecehkan remaja laki-laki yang menjadi asistennya pada 18 Februari lalu. Pada perkembangannya mantan suami Dewi Persik itu diperkarakan dua pria baru lagi.
(dal/kmb)
<p>Saipul dibawa dari Polsek Kelapa Gading, Jakarta Utara, menuju Polda Metro Jaya.</p>
Baca Juga
This is dummy text. It is not meant to be read. Accordingly, it is difficult to figure out when to end it. But then, this is dummy text. It is not meant to be read. Period.
ConversionConversion EmoticonEmoticon