Senin, 26/05/2014 19:43 WIB
Ibunda Tahu Riwayat Roger Danuarta Pakai Narkoba
Senin, 26/05/2014 17:12 WIB
Penahanan UGB Diperpanjang 40 Hari
Senin, 26/05/2014 12:08 WIB
Merasa Diserang di Twitter, Nikita Willy Akan 'Tegur' Diego Secara Hukum
Senin, 26/05/2014 11:41 WIB
Ini Dargah Shareef, Mekkah Kecil yang Jadi Lokasi Syuting 'Haji Backpacker'
Senin, 26/05/2014 11:41 WIB
Putus dari Nikita Willy, Diego Kecewa?
Senin, 26/05/2014 11:02 WIB
Muaah... Ahmad Dhani Dicium Mulan Setelah Direlaksasi
Resty Armenia - detikhot
Jakarta - Roger Danuarta merasa tidak tahan dengan hawa tubuhnya yang panas ketika mendekam di dalam sel tahanan Polsek Pulogadung. Roger pun jadi lebih sering mandi.
Ketika ditanya alasannya, ia mengaku bahwa kondisi itu disebabkan oleh pengaruh obat-obatan terlarang yang biasa dikonsumsinya. “Saya merasa gelisah dan panas,” ujarnya ketika proses persidangan lanjutan di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Senin (26/5).
Sejak pertengahan April lalu, Roger sudah dipindah ke LP Cipinang. Sidang lanjutan kasus penyalahgunaan obat terlarang yang menjerat mantan kekasih Shandy Aulia itu digelar hari ini, Senin (26/5), di Pengadilan Negeri Jakarta Timur. Sidang mengagendakan keterangan saksi ahli dari Badan Narkotika Nasional (BNN), Maemunah.
Namun saksi ahli berhalangan hadir dikarenakan pihaknya masih dalam cuti melahirkan. Dalam sidang tersebut disebutkan juga bahwa urine Roger Danuarta positif mengandung morfin.
“Morfin heroin tidak harus mengandung heroin,” tutur Jaksa Penuntut Umum, Clara Hutabarat, saat membacakan keterangan saksi ahli. Pada saat ditanya penasehat hukumnya, Jufrry Maykel Mannus, Roger mengaku sama sekali tidak menyebut kata “morphin” ketika melakukan transaksi dengan bandar. Selain itu, saksi ahli juga menjelaskan perihal barang bukti yang ditemukan, yakni alat suntik dan plastik bening bekas pakai, putaw dengan berat bersih 0,1612 gram, serta ganja dengan berat bersih 1, 3969 gram.
Roger mengaku bahwa ia membeli alat suntik di toko peralatan kesehatan, sedangkan putaw dan ganja ia dapatkan dari seorang bandar berinisial U. Sidang berikutnya akan digelar seminggu lagi dengan agenda tuntutan Jaksa Penuntut Umum.
(ich/ich)
Ketika ditanya alasannya, ia mengaku bahwa kondisi itu disebabkan oleh pengaruh obat-obatan terlarang yang biasa dikonsumsinya. “Saya merasa gelisah dan panas,” ujarnya ketika proses persidangan lanjutan di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Senin (26/5).
Sejak pertengahan April lalu, Roger sudah dipindah ke LP Cipinang. Sidang lanjutan kasus penyalahgunaan obat terlarang yang menjerat mantan kekasih Shandy Aulia itu digelar hari ini, Senin (26/5), di Pengadilan Negeri Jakarta Timur. Sidang mengagendakan keterangan saksi ahli dari Badan Narkotika Nasional (BNN), Maemunah.
Namun saksi ahli berhalangan hadir dikarenakan pihaknya masih dalam cuti melahirkan. Dalam sidang tersebut disebutkan juga bahwa urine Roger Danuarta positif mengandung morfin.
“Morfin heroin tidak harus mengandung heroin,” tutur Jaksa Penuntut Umum, Clara Hutabarat, saat membacakan keterangan saksi ahli. Pada saat ditanya penasehat hukumnya, Jufrry Maykel Mannus, Roger mengaku sama sekali tidak menyebut kata “morphin” ketika melakukan transaksi dengan bandar. Selain itu, saksi ahli juga menjelaskan perihal barang bukti yang ditemukan, yakni alat suntik dan plastik bening bekas pakai, putaw dengan berat bersih 0,1612 gram, serta ganja dengan berat bersih 1, 3969 gram.
Roger mengaku bahwa ia membeli alat suntik di toko peralatan kesehatan, sedangkan putaw dan ganja ia dapatkan dari seorang bandar berinisial U. Sidang berikutnya akan digelar seminggu lagi dengan agenda tuntutan Jaksa Penuntut Umum.
(ich/ich)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!
Asty Ananta Dampingi Roger Danuarta di Sidang Perdana
Penampilan Terkini Roger Danuarta
Roger Danuarta Jadi Penghuni Sementara Rutan Cipinang
Menjalani Proses Sidang, Roger Masih Sakit Liver
Asty Ananta Berharap Roger Direhabilitasi Daripada Masuk Sel Penjara
3
This is dummy text. It is not meant to be read. Accordingly, it is difficult to figure out when to end it. But then, this is dummy text. It is not meant to be read. Period.
ConversionConversion EmoticonEmoticon