Rabu, 28/05/2014 09:45 WIB
Direstui Orangtua, Ariel dan Sophia Mueller Menikah Mei?
Rabu, 28/05/2014 09:39 WIB
Lewati 'Iron Man 3', 'Frozen' Jadi Film Terlaris ke-5 Sepanjang Masa
Rabu, 28/05/2014 09:36 WIB
Queen Rilis Album Baru Tahun Ini
Rabu, 28/05/2014 09:15 WIB
Keindahan Arca dan Candi Singhasari, Bukti Karya Seni di Abad ke-13
Rabu, 28/05/2014 09:02 WIB
Ini Dia Foto Perdana Pernikahan Kim dan Kanye
Rabu, 28/05/2014 08:17 WIB
Heboh Foto Bokong Kate Middleton
Mauludi Rismoyo - detikhot
Jakarta - Aktris Eriska Rein mengembangkan sayapnya ke jalur bisnis. Bersama sahabatnya, ia membuka toko clothing line yang diberi nama Tacqueen.
Ditemui di acara JakCloth, Parkir Timur Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (28/5/2014), Eriska pun berbagi cerita. Ia merilis Tacqueen pada 2012 lalu bareng sahabatnya Novi lewat keisengan semata.
"Waktu itu tuh aku iseng saja sih, pengen belajar bisnis. Sebenernya nggak niat-niat banget buat ngejalanin bisnis yang besar. jadi waktu itu iseng, kita mulai ngejalanin bisnis kecil-kecilan," ujarnya.
Pemain film 'Manusia Setengah Salmon' itu juga ungkapkan modal pertama membuat bisnis jual-beli pakaian itu melalui patungan. Saat itu, Eriska belum langsung mendirikan toko, tapi menjualnya via online terlebih dahulu.
"Aku sama Novi patungan modal dulu, modalnya kecil cuma Rp. 1,5 juta. Terus kita jualannya online dulu, karena kalau kita bikin toko kan pasti mahal. Nah, dari (jual online) situ karena incomenya lumayan jadi kita jalanin deh sampai sekarang," terangnya.
Di toko pakaian 'Tacqueen', Eriska kebanyakan menjual baju-baju cewek yang modis. Harganya bajunya dari Rp 39.000 sampai Rp 180.000.
"Mostly pakaian cewek untuk remaja, anak SMA atau kuliah. Kita produksi buat cowok juga, cuma nggak sebanyak yang cewek. Jadi yang lebih diutamakan itu buat cewek. Ada kaos, rok, celana, flannel, kemeja, kaos, sifon, dan blazer. Tema design sebenernya umum sih, ready to wear aja, yang didesign juga aku berdua sama Novi," bebernya.
Perempuan 19 tahun itu juga mengaku membuka toko pakaian bisa memberi warna lain baginya. Makanya ia merasa senang dengan bisnis yang tengah dijalaninya itu.
"Kadang aku juga di entertain kan gak setiap hari kerjanya, kadang libur. Daripada aku libur diem aja di rumah, mendingan cari kegiatan yang lain," pungkasnya.
(mau/bar)
Ditemui di acara JakCloth, Parkir Timur Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (28/5/2014), Eriska pun berbagi cerita. Ia merilis Tacqueen pada 2012 lalu bareng sahabatnya Novi lewat keisengan semata.
"Waktu itu tuh aku iseng saja sih, pengen belajar bisnis. Sebenernya nggak niat-niat banget buat ngejalanin bisnis yang besar. jadi waktu itu iseng, kita mulai ngejalanin bisnis kecil-kecilan," ujarnya.
Pemain film 'Manusia Setengah Salmon' itu juga ungkapkan modal pertama membuat bisnis jual-beli pakaian itu melalui patungan. Saat itu, Eriska belum langsung mendirikan toko, tapi menjualnya via online terlebih dahulu.
"Aku sama Novi patungan modal dulu, modalnya kecil cuma Rp. 1,5 juta. Terus kita jualannya online dulu, karena kalau kita bikin toko kan pasti mahal. Nah, dari (jual online) situ karena incomenya lumayan jadi kita jalanin deh sampai sekarang," terangnya.
Di toko pakaian 'Tacqueen', Eriska kebanyakan menjual baju-baju cewek yang modis. Harganya bajunya dari Rp 39.000 sampai Rp 180.000.
"Mostly pakaian cewek untuk remaja, anak SMA atau kuliah. Kita produksi buat cowok juga, cuma nggak sebanyak yang cewek. Jadi yang lebih diutamakan itu buat cewek. Ada kaos, rok, celana, flannel, kemeja, kaos, sifon, dan blazer. Tema design sebenernya umum sih, ready to wear aja, yang didesign juga aku berdua sama Novi," bebernya.
Perempuan 19 tahun itu juga mengaku membuka toko pakaian bisa memberi warna lain baginya. Makanya ia merasa senang dengan bisnis yang tengah dijalaninya itu.
"Kadang aku juga di entertain kan gak setiap hari kerjanya, kadang libur. Daripada aku libur diem aja di rumah, mendingan cari kegiatan yang lain," pungkasnya.
(mau/bar)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!
- Berulang Tahun ke-42, Ahmad Dhani Dicium Mulan Setelah Direlaksasi
- Ini Cerita Sang Ibunda Saat Sandy Tumiwa Jadi Mualaf
- Farhat Abbas Kabur ke Luar Negeri?
- Giliran #LIVECHATkustik Geisha & Astoria Disaksikan dari Blog Anda!
- Hari Kartini dan Melihat Sisi Wanita di Era Media Sosial
- Indonesia Pusat Fesyen Dunia? Why Not!
3
This is dummy text. It is not meant to be read. Accordingly, it is difficult to figure out when to end it. But then, this is dummy text. It is not meant to be read. Period.
ConversionConversion EmoticonEmoticon