Delia Arnindita Larasati - detikhot
Iwa K dan istri (Delia)
Jakarta - Setelah dinyatakan resmi menjadi suami-istri, Minggu (31/5) Iwa K dan Wikan masih menjalani prosesi adat yang cukup panjang. Keduanya sengaja menyisihkan Rp 5 juta untuk prosesi saweran.
Sekitar pukul 09.30 WIB, prosesi sungkeman pun usai dilakukan dan dilanjutkan dengan upacara adat khas Sunda. Mulai dari saweran, suap-suapan hingga yang terakhir melepaskan dua burung merpati putih.
Suap-suapan adalah prosesi adat yang pertama dilakukan. Dimulai dari kedua orangtua yang bergantian menyuapi kedua anaknya, dilanjutkan dengan kedua mempelai yang saling menyuapi.
"Tangan kanan berpegangan, tangan kiri menyuapi," pandu sang pembawa acara.
Selanjutnya acara dilanjutkan dengan tarik-tarikan ayam bekakak. Maksud dari prosesi ini adalah untuk menunjukkan siapa yang mendapatkan bagian paling besar, maka rezekinya akan lebih besar dari pasangannya. Sedangkan yang lebih kecil memiliki dosa yang sedikit pula.
Semakin seru, para tamu undangan pun makin bersemangat ketika acara saweran dilakukan. Wikan dan Iwa menyediakan koin sebanyak Rp 5 juta untuk diperebutkan oleh para tamu.
Setelah ramai berebut koin, prosesi pun dilanjutkan dengan penyalaan harupat, injak kendi dan diakhiri dengan prosesi melepaskan merpati.
Ditemani oleh sang putra hasil pernikahannya dengan Selfi, Iwa menemani Wika berjalan keluar gedung sambil membawa sepasang merpati di tangan. Setelah mendengar aba-aba, burung merpati pun dilepaskan yang kabarnya melambangkan kesucian dan kebersihan.
Dengan ini prosesi akad nikah pun telah sepenuhnya diakhiri. Iwa K dan Wikan akan beristirahat sebelum acara resepsi pada siang harinya di Universitas Terbuka Convention Centre, Tangerang Selatan.
(dal/kmb)
Sekitar pukul 09.30 WIB, prosesi sungkeman pun usai dilakukan dan dilanjutkan dengan upacara adat khas Sunda. Mulai dari saweran, suap-suapan hingga yang terakhir melepaskan dua burung merpati putih.
Suap-suapan adalah prosesi adat yang pertama dilakukan. Dimulai dari kedua orangtua yang bergantian menyuapi kedua anaknya, dilanjutkan dengan kedua mempelai yang saling menyuapi.
"Tangan kanan berpegangan, tangan kiri menyuapi," pandu sang pembawa acara.
Selanjutnya acara dilanjutkan dengan tarik-tarikan ayam bekakak. Maksud dari prosesi ini adalah untuk menunjukkan siapa yang mendapatkan bagian paling besar, maka rezekinya akan lebih besar dari pasangannya. Sedangkan yang lebih kecil memiliki dosa yang sedikit pula.
Semakin seru, para tamu undangan pun makin bersemangat ketika acara saweran dilakukan. Wikan dan Iwa menyediakan koin sebanyak Rp 5 juta untuk diperebutkan oleh para tamu.
Setelah ramai berebut koin, prosesi pun dilanjutkan dengan penyalaan harupat, injak kendi dan diakhiri dengan prosesi melepaskan merpati.
Ditemani oleh sang putra hasil pernikahannya dengan Selfi, Iwa menemani Wika berjalan keluar gedung sambil membawa sepasang merpati di tangan. Setelah mendengar aba-aba, burung merpati pun dilepaskan yang kabarnya melambangkan kesucian dan kebersihan.
Dengan ini prosesi akad nikah pun telah sepenuhnya diakhiri. Iwa K dan Wikan akan beristirahat sebelum acara resepsi pada siang harinya di Universitas Terbuka Convention Centre, Tangerang Selatan.
(dal/kmb)
Iwa K eksis dengan jaket motif army-nya. Noel/detikHOT.
FOTO VIDEO TERKAIT
BERITA LAINNYA
Redaksi: redaksi[at]detikhot.com
Informasi pemasangan iklan
Hubungi sales[at]detik.com,
Informasi pemasangan iklan
Hubungi sales[at]detik.com,
This is dummy text. It is not meant to be read. Accordingly, it is difficult to figure out when to end it. But then, this is dummy text. It is not meant to be read. Period.
ConversionConversion EmoticonEmoticon